Saya harus mengadu kemana?

Kami atas nama SEPUTAR HARAPAN INDAH turut prihatin atas musibah yang menimpa keluarga bapak. Kami sebagai media komunikasi yang independen berharap dapat menjembatani dari berbagai pihak. Dan berikut adalah komentar yang masuk ke menu kontak kami dan  masuk ke redaksi kami, semoga segera mendapatkan respon dan mendapatkan solusi yang baik bagi semua pihak.

Saya tinggal di The Royal Residence sejak Feb 2010 dan sudah bayar iuran keamanan sejak Des 2009, sudah sejak sebulan lampu jalanan mati dan puncaknya kemaren saya dan 3 tetangga lainnya kemalingan.

Saya harus mengadu kemana?? sepertinya tidak ada tanggapan dari manajemen HDP yg terhormat.

salam,

• Arif Rahman
• The Royal Residence, Jl. Bignonia 3, Blok B6/47
• Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur
• 085718045099
• 92134422 

Masuk ke inbox Seputar Harapan Indah : Thu, November 4, 2010 11:42:47 AM
Saran kami, coba komunikasikan dengan pengembang melalui kepengurusan RT/RW. Semoga berangkat dari niat yang baik sehingga akan diperoleh solusi yang baik pula. Kami percaya pengembang dalam hal ini HDP akan merespon secara bijaksana.


====================

Artikel ini ditayangkan oleh "Seputar Harapan Indah"

• Kami berangkat dengan niat yang baik, kami ingin semua pihak tidak ada yang dirugikan... bahkan kami mencoba menguntungkan semua pihak. Satu sisi di promosikan dan disisi lain mendapatkan informasi yang bernanfaat.
• Bila ada pihak pihak yang keberatan akan artikel kami ... Mohon segera hubungi kami dan kami akan merevisi atau bahkan menghapusnya. Namun sebaliknya bila ada pihak pihak yang merasa artikel kami kurang lengkap dan anda bermaksud melengkapinya maupun meng update, silahkan hubungi kami  via menu CONTACT atau menambah langsung melalui kolom komentar dibawah ini ! 
• Apabila para pengunjung merasa web ini bermanfaat dan ingin membantu mengembangkannya... dengan senang hati kami menerima DONASI anda via rekening BCA kami 5210.510.500 a/n Herybertus Wahyu Widodo
• Web ini didukung penuh oleh TURTLE 3 Broadband Network, penyedia internet handal di Seputar Harapan Indah

READ MORE - Saya harus mengadu kemana?

Yang tersisa dari polemik Pasar Family

Sekitar Empat ratus orang pedagang Pasar Family hadiri perpisahan dengan para mahasiswa yang telah membantu perjuangan mereka untuk bertahan di Pasar Family pada Minggu, 31 Oktober 2010 malam.

Acara ini juga dihadiri oleh Untung dari Dinas Perekonomian Rakyat Kota Bekasi dan masyarakat yang peduli terhadap nasib rakyat kecil. Acara yang dikemas dalam bentuk orasi dan teatrikal berlangsung meriah dan penuh canda tawa

Dalam sambutannya Untung mengharapkan agar pasar ini dapat menjadi pasar yang bersih dan diharapkan setiap pedagang mematuhi dan memenuhi peraturan pemerintah kota Bekasi dalam hal retribusi dan kewajiban lainnya. Dan dia mengharapkan agar setiap pedagang menyediakan tempat sampah.

Para mahsiswa yang ikut membantu berjuang agar para pedagang tetap berjualan di Pasr Family ini berasal dari Unisma dan PT lain di Bekasi sebanyak 13 orang dan perjuangan mereka telah berhasil, sehingga para pedagang tetap bisa berjualan di Pasar Family.

Polemik relokasi Pasar Family sudah bergulir sejak April 2010. Pasar Family rencananya direlokasi karena pihak HDP akan merenovasi pasar. Pedagang pasar menolak dipindahkan ke lokasi yang disediakan pihak HDP di Pasar Modern. Lokasi relokasi yang berada di Kabupaten Bekasi terlalu jauh dari lokasi Pasar Family. Mereka khawatir akan kehilangan pelanggan.

Pasar Family merupakan lahan fasilitas sosial dan fasilitas umum milik Pemkot Bekasi. Pasar itu memiliki luas 4 ribu meter persegi. HDP sendiri memiliki kontrak dengan pemkot untuk mengelola pasar. Perjanjian itu baru diperpanjang tahun 2009 dan akan berakhir pada 2014.

Semoga semua pihak dapat mengambil hikmah dari polemik ini sehingga kedepannya nanti Pasar Family menjadi Pasar Idaman setiap orang sehingga semakin ramai dan bersih. Demikian sekilas info.


sumber : Bulevar Hiaju DOT net
====================

Artikel ini ditayangkan oleh "Seputar Harapan Indah"

• Kami berangkat dengan niat yang baik, kami ingin semua pihak tidak ada yang dirugikan... bahkan kami mencoba menguntungkan semua pihak. Satu sisi di promosikan dan disisi lain mendapatkan informasi yang bernanfaat.
• Bila ada pihak pihak yang keberatan akan artikel kami ... Mohon segera hubungi kami dan kami akan merevisi atau bahkan menghapusnya. Namun sebaliknya bila ada pihak pihak yang merasa artikel kami kurang lengkap dan anda bermaksud melengkapinya maupun meng update, silahkan hubungi kami  via menu CONTACT atau menambah langsung melalui kolom komentar dibawah ini ! 
• Apabila para pengunjung merasa web ini bermanfaat dan ingin membantu mengembangkannya... dengan senang hati kami menerima DONASI anda via rekening BCA kami 5210.510.500 a/n Herybertus Wahyu Widodo
• Web ini didukung penuh oleh TURTLE 3 Broadband Network, penyedia internet handal di Seputar Harapan Indah

READ MORE - Yang tersisa dari polemik Pasar Family

Pasar Family Kota Harapan Indah

Disetiap sudut jalan yang strategis seputar kawasan Kota Harapan Indah banyak terpasang spanduk informasi tentang akan dipindahnya SEMENTARA pasar Family ke lokasi baru di Pasar Modern.

KLIKM menuturkan seputar Kasus pemindahan Pasar Famili Harapan Indah ditanggapi oleh DPRD Kota Bekasi. Melalui Azhar Laena yang juga Ketua DPRD Kota Bekasi meminta kepada PT HDP (Hasana Damai Putra) untuk tidak melakukan pembongkaran terhadap pasar Famili Harapan Indah selama proses mediasi dengan pedagang di pasar famili masih berlangsung.

"Kami minta jangan dibongkar dulu sampai proses mediasi selesai," ujar Ketua DPRD Kota Bekasi Azhar Laena, usai menerima keluhan dari paguyuban pedagang pasar Famili Harapan Indah di ruang aspirasi DPRD Kota Bekasi, hari ini, Senin (11/10).

DPRD, lanjut Aal, akan segera mengirim surat ke PT HPD untuk menunda rencana pembongkaran pasar Famili pada hari Jumat (15/10) pekan ini. Bahkan, Aal akan turun langsung ke pasar Famili pada Jumat besok untuk meminta PT HDP menunda proses pembongkaran pasar yang akan direnovasi itu.

"Saya akan datang pada Jumat besok ke pasar Famili untuk melihat kondisi di sana. Saya harap PT HDP tidak melakukan pembongkaran sebelum proses mediasi selesai," ucap politisi Partai Demokrat tersebut, yang didampingi Elyaser Yantjie anggota DPRD dari PDI Perjuangan.

Sementara itu wakil ketua paguyuban pasar famili, Tomus Pardede, usai bertemu dengan Ketua DPRD, mengatakan, pedagang pasar tidak menolak renovasi pasar famili. Namun mereka tak setuju dengan rencana relokasi di pasar modern Harapan Indah yang lokasinya berjarak lima kolimeter dari pasar Famili yang juga sepi pegunjung.

"Pasar famili berada di wilayah Kota Bekasi, sementara pasar modern masuk di wilayah Kabupaten Bekasi. Lebih baik kami direlokasi di dekat kali yang tak jauh dari pasar Famili dengan menggunakan tenda darurat," jelas Pardede.

Para pedagang juga bersikeras untuk bertahan di lokasi pasar famili meskipun sudah menerima surat perintah pengosongan dari PT HDP. "Silahkan kosongkan, tapi kami akan tetap bertahan," tegas Pardede. Meski berencana akan tetap bertahan, namun Pardede meminta kepada seluruh pedagang pasar agar tidak bersikap anarkis dan tetap menghormati proses perundingan yang dimediasi oleh komisi B DPRD Kota Bekasi. 

sumber : KLIK M

====================

Artikel ini ditayangkan oleh "Seputar Harapan Indah"

• Kami berangkat dengan niat yang baik, kami ingin semua pihak tidak ada yang dirugikan... bahkan kami mencoba menguntungkan semua pihak. Satu sisi di promosikan dan disisi lain mendapatkan informasi yang bernanfaat.
• Bila ada pihak pihak yang keberatan akan artikel kami ... Mohon segera hubungi kami dan kami akan merevisi atau bahkan menghapusnya. Namun sebaliknya bila ada pihak pihak yang merasa artikel kami kurang lengkap dan anda bermaksud melengkapinya maupun meng update, silahkan hubungi kami  via menu CONTACT atau menambah langsung melalui kolom komentar dibawah ini ! 
• Apabila para pengunjung merasa web ini bermanfaat dan ingin membantu mengembangkannya... dengan senang hati kami menerima DONASI anda via rekening BCA kami 5210.510.500 a/n Herybertus Wahyu Widodo
• Web ini didukung penuh oleh TURTLE 3 Broadband Network, penyedia internet handal di Seputar Harapan Indah

READ MORE - Pasar Family Kota Harapan Indah

Saluran Air di GERBANG Harapan Indah LAMA

Maaf ini sebuah keluhan dengan harapan besar ada solusi untuk menyelesaikannya....

Saya wULAN, penghuni baru Harapan Indah lama di blok c. sebelum masuk ke pintu gerbang harapan indah lama ada sebuah kali kecil di tepi jalan yang airnya tidak mengalir dengan  baik, sehingga dalam kondisi tidak hujan pun air hampir sama tinggi dengan jalan, apalagi kondisi hujan. Tidak jarang terjadi air meluap ke jalan... padahal kondisi tidak ada angin dan tidak ada hujan. Sungguh aneh tapi nyata !

Saluran air ini mengalir melewati harapan indah cluster baru kalau tidak salah di samping Taman sari.

Harapan saya ada pelebaran dan pendalaman untuk saluran air ini, walaupun kami penduduk harapan indah lama tapi tolong diperhatikan faktor saluran air  yang menyebabkan banjir ini... mengingat Harapan Indah baru juga dilewati saluran air ini. Kami mohon usaha developer untuk mengatasi kali ini

Terima kasih

WULAN

====================

Artikel ini ditayangkan oleh "Seputar Harapan Indah" Semua dilandasi dengan niat yang baik, pihak-pihak yang bersangkutan kami promosikan dan para pengunjung web ini mendapatkan informasi yang bermanfaat !

Namun apabila ada pihak pihak yang keberatan akan artikel kami ... Silahkan segera hubungi kami dan kami akan merevisi atau bahkan menghapusnya. Namun sebaliknya bila ada pihak pihak yang merasa artikel kami kurang lengkap dan anda bermaksud melengkapinya silahkan hubungi kami atau menambah langsung melalui kolom komentar dibawah ini ! Terakhir... bila para pengunjung merasa web ini bermanfaat dan ingin membantu mengembangkannya... dengan senang hati kami menerima DONASI anda via rekening BCA kami 5210.510.500 a/n Herybertus Wahyu Widodo

Web ini didukung penuh oleh TURTLE 3 Broadband Network, penyedia internet handal di Seputar Harapan Indah

READ MORE - Saluran Air di GERBANG Harapan Indah LAMA